Penyuluhan Pentingnya Penimbangan dan Pemantauan Tumbuh Kembang Balita dengan Teknik Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (Sdidtk) Balita di Posyandu Anggrek Simbaringin Desa Sidosari Natar Lampung Selatan
Abstract
Pemantauan tumbuh kembang balita merupakan fase yang penting, karena menentukan kualitas kesehatan, kesejahteraan, pembelajaran dan perilaku di masa mendatang. Pengetahuan ibu sangat diperlukan pada masa tumbuh kembang balita, karena ibu berpengaruh langsung serta berperan besar dalam pemantauan tumbuh kembang balita. Penimbangan anak balita di Posyandu Anggrek Simbaringin Desa Sidosari Natar Lampung Selatan dengan jumlah 70 balita, belum di lakukan secara maksimal baru 49 baliata (70 %), sedangakn targetnya 100%. Hasil yang dilakukan tanggal 5 Oktober 2017 ,hasil wawancara bebas yang dilakukan tim pengabmas dari beberapa ibu balita mengatakan mereka bila imunisassi sudah lengkap malas untuk datang penimbangan dengan berbagai alasan. Berdasarkan data balita yang datang secara rutin hanya 30 - 40 balita. Berdasarkan hasil presurvey di dapatkan data 2 orang anak balita yang di ketahui perkembangan motoriknyanya kurang optimal anak balita usia 13 dan 14 bulan duduk masih dibantu, merangkak, bangkit dan berdiri dengan bantuan. Sebagai tenaga kesehatan, tim pengabdi peduli dan termotivasi untuk membantu pemerintah dengan memberikan penyuluhan dan pelayanan kesehatan pada balita. Kegiatan ini dilakukan dengan metode penyuluhan dengan menggunakan alat bantu : lembar balik, LCD, Laptop, Film, sound system , untuk mengukur Pertumbuhan TB dan BB menggunakan pengukur dan timbangan, Untuk pemeriksaan perkembangan balita dengan pemeriksaan langsung pada anak balita dengan menggunakan alat kartu SDIDTK, KMS, buku, pulpen, mainan. Sebelum penyuluhan pengetahuannya yang baik hanya 20 %, cukup 30%hanya , kurang 50%, Setelah dilakukan penyuluhan rata-rata pengetahuan orang tua meningkat menjadi baik sebanyak 90 %, di mana ibu balita dapat mengerti dan melakukan deteksi dini tumbuh kembang Balita.