PENDAMPINGAN PENCARIAN ZONA PROSPEK AIR TANAH MELALUI PENGUKURAN GEOLISTRIK DI PERUMAHAN GREEN KEMILING RESIDENCE, BANDAR LAMPUNG
DOI:
https://doi.org/10.23960/jss.v9i1.597Abstract viewed = 48 times
Keywords:
Air Tanah, Bandar Lampung, Geolistrik, ResistivitasAbstract
Peningkatan laju pertumbuhan penduduk seiring dengan kebutuhan permukiman menjadi tantangan bagi Kota Bandar Lampung khususnya Kecamatan Kemiling untuk memenuhi kebutuhan air bersih. Salah satu sumber utama dalam pemenuhan kebutuhan air bersih adalah melalui air tanah. Namun dampak perubahan iklim, degradasi kawasan hutan primer di Gunung serta meningkatnya pemanfaatan mata air menjadikan sumber air tersebut menjadi tidak memadai. Kegiatan pengabdian ini, bertujuan membantu memecahkan masalah dengan pencarian zona prospek melalui pengukuran geolistrik. Metode geolistrik pada kegiatan ini menggunakan konfigurasi Schlumberger dengan AB/2 bergeser dari 1,5 sampai bentangan 250 m. hasil pengukuran di 6 titik pendugaan didominasi oleh hambatan jenis 105 – 650 Ohm m berkaitan dengan material resistif disebabkan oleh material vulkanik Gunung. Nilai hambatan jenis pasir 250 Ohm m, di saat saturasi air mencapai 8%, dan 150 Ohm dengan saturasi air 12%. Penurunan hambatan jenis secara cepat terjadi saat saturasi 20%, dengan nilai hambatan jenis 65 Ohm m. berdasarkan perilaku material pasir dan pengaruh kehadiran air, terdapat kedalaman direkomendasikan untuk titik SPN 3, SPN 4 dan SPN 5. Kedalaman zona prospek air tanah di titik SPN 3 ditafsirkan pada kedalaman 50 – 70 m. Titik SPN 4 dan SPN 5 berada di kedalaman lebih dari 100 m. Hasil kegiatan ini mampu memberikan manfaat dalam mengidentifikasi posisi keberadaan air tanah dan rekomendasi lokasi titik pemboran.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
JSS is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License