KONTRA-FUNDAMENTALISME AGAMA MELALUI PENGUATAN KARAKTER KEBANGSAAN BAGI PARA PELAJAR DI KOTA BANDAR LAMPUNG

  • Maulana Mukhlis Universitas Lampung

Abstract

Salah satu tantangan dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah semakin menurunnya kesadaran kebangsaan dan semakin menguatnya komodifikasi agama yang bukan hanya dalam konteks urusan ibadah namun juga merambah pada urusan politik kenegaraan. Implikasi dari kedua isu tersebut adalah semakin tergerusnya ideologi Pancasila pada diri warga negara  salah satunya pada kalangan pelajar. Tujuan akhir dari pengabdian ini adalah terbentuknya komunitas “Pelajar Kontra Fundamentalisme” di Kota Bandar Lampung yang tumbuh dari pengetahuan dan kesadaran para pelajar SMA yang diperoleh melalui pendampingan yang tepat dan berkelanjutan. Metode yang dipakai dalam pencapaian tujuan PKM adalah sosialisasi, pendampingan, serta pembinaan sehingga para pelajar memiliki pengetahuan komprehensif tentang kontra fundamentalisme agama dan wawasan kebangsaan sehingga mampu bersikap moderat dalam kehidupan berbangsa dan bermasyarakat.Obyek dari PKM ini adalah para pelajar SMA di Kota Bandar Lampung sebagai entitas kelompok masyarakat produktif yang berpotensi menjadi penangkal bagi munculnya gerakan fundamentalisme, radikalisme, kekerasan atas nama agama. Hasil pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan secara kuantitatif terbukti telah meningkatkan aspek pemahaman (knowledge) para pelajar sebesar 62,8% dan 98% pada aspek komitmen untuk berperilaku moderat dan bersikap untuk mempertahankan idiologi Pancasila dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Published
Nov 30, 2021
How to Cite
MUKHLIS, Maulana. KONTRA-FUNDAMENTALISME AGAMA MELALUI PENGUATAN KARAKTER KEBANGSAAN BAGI PARA PELAJAR DI KOTA BANDAR LAMPUNG. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sakai Sambayan, [S.l.], v. 5, n. 3, p. 202—208, nov. 2021. ISSN 2550-1089. Available at: <http://jss.lppm.unila.ac.id/index.php/ojs/article/view/312>. Date accessed: 19 apr. 2024. doi: http://dx.doi.org/10.23960/jss.v5i3.312.
Section
Articles